26 Jan 2012

Bikin Aquascape yuk

Aquascape atau yang dikenal dengan istilah under water garden in aquarium ini mampu memberikan ketenangan bagi siapa saja yang memandangnya. Cukup luangkan waktu Anda sekitar 10 menit untuk menikmati pemandangan aquascape. Apabila hal ini Anda lakukan secara rutin maka dijamin dapat mengurangi tingkat stres yang sering dialami akibat kelelahan dan kejenuhan dalam bekerja, kepenatan setelah bersekolah maupun kuliah dan sebagainya. Kami menawarkan suguhan aquascape versi mini dengan desain alami dengan harga yang sangat terjangkau.

Berikut adalah paket aquascape yang Kami tawarkan :

  • Paket Regular Mini S (ukuran 26 x 25 x 25 cm) + lampu akuarium minimalis + ikan hias (neon tetra/guppy) dan tanaman air
  • Paket Regular Mini M (ukuran 40 x 26 x 26 cm) + lampu akuarium minimalis + ikan hias (neon tetra/guppy) dan tanaman air
  • Paket Regular Mini L (ukuran 50 x 26 x 30 cm) + lampu akuarium minimalis + ikan hias (neon tetra/guppy) dan tanaman air
  • Tersedia pula paket Premiun Mini Aquascape (dengan sistem CO2) sehingga Anda tidak perlu repot meluangkan waktu dalam merawat aquascape kesayangan Anda.

Untuk Anda yang ingin sekali memiliki paket Regular tetapi tidak ingin repot mengurus dan merawatnya, cukup hubungi Kami untuk jasa perawatannya. Harga paket Regular, Premiun dan jasa perawatan berkisar antara Rp 150.000 s.d. Rp 1.500.000 (harga dapat berubah bergantung dari perubahan/model yang Anda inginkan)

So, tunggu apa lagi. PESAN SEGERA !!
Untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut dapat menghubungi disini



24 Jan 2012

Kota Tua Jakarta (dalam fotografi)

Assalaamu’alaykum sobat TERUS MENULIS
Beberapa waktu yang lalu TERUS MENULIS menyambangi suatu tempat yang sarat akan nilai-nilai sejarah di Jakarta. Yaps, tempat itu adalah Kota Tua Jakarta atau yang lebih keren nya disebut THE JAKARTA’S OLD CITY yang terletak di kawasan Jakarta Kota. Disana dapat kita saksikan beragam gedung tua penuh sejarah seperti Museum Fatahillah, Museum Bank Mandiri dan Bank Indonesia, Museum Keramik, Kantor PT POS Indonesia dan lain-lain. Bagi para pecinta fotografi, Kota Tua Jakarta adalah tempat yang sangat cocok untuk bereksplorasi dan berburu foto. Berhubung si Empu nya TERUS MENULIS suka banget dengan yang namanya fotografi (tapi masih amatiran) jadi moment kunjungan ke Kota Tua Jakarta dimanfaatkan untuk jeprat-jepret kamera.


Nah, di bawah ini ada beberapa hasil jepretan dari Kota Tua Jakarta nya. Kalau hasil jepretan nya bagus, mohon diapresiasi dan kalau hasil jepretan nya kurang bagus, mohon dimaklumi (karena masih amatiran, hehe).







jepretan-jepretan di atas adalah museum Fatahillah yang diambil dari berbagai posisi.




jepretan-jepretan di atas adalah gedung-gedung tua bersejarah di Kota Tua Jakarta


Selain itu ada sisi-sisi lain dari Kota Tua Jakarta sebagai wisata sejarah gedung-gedung bersejarahnya, seperti jepretan-jepretan di bawah ini.


ada yang lagi maen-main sama sepeda BMX nya



ada yang lagi iseng-iseng main api (debus)



ada juga abang-abang tukang permainan-permainan unik




ada mobil PT POS Indonesia
mentang-mentang mobil POS, eh ada tulisan nya pesan terkirim
 ada Pak Polisi yang senantiasa mengawasi
nama Pak Polisi nya mirip sama nama Empu nya TERUS MENULIS
ada yang lagi pada "*******"
TIDAK UNTUK DITIRU !!

Sekian dulu hasil jalan-jalan ke Kota Tua Jakarta, tunggu jepretan-jepretan TERUS MENULIS selanjutnya di tempat-tempat lain nya ya..hehe

19 Jan 2012

Catatan 3 : Bangkit PEMUDA !!

Untuk mu wahai pemuda !

Sesungguhnya, sebuah pemikiran itu akan berhasil diwujudkan manakala kuat rasa keyakinan kepadaNya, ikhlas dalam berjuang di jalanNya, semakin bersemangat dalam mereliasasikannya dan kesiapan untuk beramal dan berkorban untuk mewujudkannya. Seperti keempat rukun, yakni iman, ikhlas, semangat dan amal merupakan karakter yang melekat pada diri pemuda.

Karena sesungguhnya dasar keimanan itu adalah nurani yang menyala, dasar keikhlasan itu adalah hati yang bertakwa, dasar semangat adalah perasaan yang menggelora dan dasar amal adalah kemauan yang membahana. Itu semua tidak terdapat kecuali pada diri pemuda. Oleh karena itu, sejak dulu hingga sekarang pemuda merupakan pilar kebangkitan. Dalam setiap kebangkitan, pemuda merupakan rahasia kekuatannya. Dalam setiap fikrah, pemuda adalah panji-panjinya.


Beranjak dari sini, sesungguhnya banyak kewajiban-kewajiban kalian, besar tanggung jawab kalian, semakin berlipat hak-hak umat yang harus kalian tunaikan dan semakin berat amanah yang terpikul di pundak kalian. Kalian harus berpikir panjang, banyak beramal, bijak dalam menentukan sikap, maju untuk menjadi penyelamat dan hendaknya kalian mampu menunaikan hak-hak umat dengan sempurna. Bangkit wahai pemuda!


(Hasan Al-Banna)


Bangkit Pemuda !!

18 Jan 2012

Application Letter

Jakarta, March 2012
Attn.
HRD Manager

To Whom It May Concern,
This application is the realisation of my wish to take the opportunity to joint your enterprise, to fill position as Programmer.

I am graduated from Information System Department, Faculty of Computer Science, TERUS MENULIS University, Jakarta. Bachelor Degree in Information System with GPA 3.04 (scale 4.00). I am 23 years old, male, single, in good health. I am hardworker person and familiar to work in IT/MIS related jobs.


Herewith I enclose my Resume (CV). I might be reached at +62-21-XXXX-XXXX / +62-814-XXXX-XXXX or by email : fulanbinfulan@gmail.com.

Thank you very much for taking the time to consider my qualification and I look forward to hearing from you soon.


Sincerely yours,

      Fulan Bin Fulan



16 Jan 2012

Percobaan Random, Kejadian dan Probabilitas (Random Experiment, Event and Probability)

Ehm ehmm, kali ini TERUS MENULIS memposting yang ada kaitan nya dengan statistik nih (perdana gtu ceritanya, hehe). Tulisan ini berisi tentang percobaan random, kejadian dan probabilitas. Nantinya tulisan-tulisan yang berkaitan dengan dunia statistik (termasuk tulisan ini) akan disatukan oleh TERUS MENULIS dalam rublik Pojok Statistik (bisa diliat di menu bar nya TERUS MENULIS lho, hehe). Monggo silakan dicekidot langsung dah tulisannya, semoga bermanfaat..



Percobaan random adalah istilah dasar yang digunakan dalam menjelaskan suatu distribusi probabilitas. Percobaan random didefinisikan sebagai suatu percobaan yang dilakukan berulang-ulang dibawah kondisi yang sama. Koleksi dari semua hasil yang mungkin dari suatu percobaan random disebut ruang sampel dan elemen-elemen dari ruang sampel disebut dengan titik sampel. Ruang sampel dari suatu percobaan random diketahui sedangkan hasil yang terjadi dari suatu percobaan random tidak diketahui.

Contoh :
Dalam pelemparan sebuah koin, apabila dimisalkan bahwa pelemparan koin tersebut dilakukan berulang kali di bawah kondisi yang sama maka pelemparan koin tersebut disebut percobaan random. Hasil yang mungkin dalam pelemparan koin adalah muka atau belakang. Dengan demikian ruang sampel dari percobaan random (dalam hal ini adalah pelemparan koin) adalah € = {muka, belakang}.




Dalam pelemparan sebuah dadu, apabila dimisalkan bahwa pelemparan dadu tersebut dilakukan berulang kali di bawah kondisi yang sama maka pelemparan dadu tersebut disebut percobaan random. Hasil yang mungkin dalam pelemparan dadu adalah muka 1 , muka 2 , muka 3 , muka 4 , muka 5 atau muka 6. Dengan demikian ruang sampel dari percobaan random (dalam hal ini adalah pelemparan dadu) adalah € = { muka 1 , muka 2 , muka 3 , muka 4 , muka 5 , muka 6}.



Untuk selanjutnya akan diberikan definisi kejadian dari suatu kejadian random. Misalkan € menotasikan ruang sampel dan misalkan C menotasikan subset/himpunan bagian dari suatu ruang sampel. Himpunan dari C inilah yang disebut kejadian. Dengan demikian setiap subset/himpunan bagian dari suatu ruang sampel disebut dengan kejadian. Kejadian C dikatakan terjadi jika hasil dari percobaan random berada di C.

Contoh :
Ruang sampel dari percobaan random pelemparan sebuah dadu adalah € = { muka 1 , muka 2 , muka 3 , muka 4 , muka 5 , muka 6}. Misalkan C = { muka 1 , muka 2} maka C disebut dengan kejadian. Begitu juga jika dimisalkan C = { muka 1 , muka 3} maka C disebut dengan kejadian. Dan seterusnya untuk setiap C lain yang merupakan subset/himpunan bagian dari € disebut dengan kejadian. Kemudian dilakukan pelemparan dadu, jika dalam pelemparan dadu tersebut yang muncul adalah muka 1 maka dapat dikatakan kejadian C terjadi karena hasil dari pelemparan dadu berada di C. Jika dalam pelemparan dadu tersebut yang muncul adalah muka 6 maka dapat dikatakan kejadian C tidak terjadi karena hasil dari pelemparan dadu tidak berada di C.

Kemudian akan didefinisikan istilah probabilitas dari suatu kejadian C yang dinotasikan dengan P(C). Misalkan ada sebanyak N pengulangan dalam suatu percobaan random. Dalam hal ini dapat dihitung berapa kali kejadian C terjadi, dimisalkan kejadian C terjadi sebanyak n kali. Rasio dari N/n disebut sebagai frekuensi relatif dari kejadian C di dalam N pengulangan suatu percobaan random.  Jika nilai N semakin bertambah besar atau dengan kata lain semakin banyak dilakukan pengulangan dalam percobaan random maka berdasarkan pengetahuan dan pengalaman, nilai dari frekuensi relatif N/n cenderung stabil mendekati suatu nilai tertentu. Nilai tertentu inilah yang menjadi probabilitas dari suatu kejadian C atau dinotasikan dengan P(C). Nilai P(C) berada pada interval [0,1].

13 Jan 2012

Contoh Biodata Ta'aruf

Kali ini TERUS MENULIS merilis tentang faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam pembuatan biodata ta'aruf beserta contoh biodata ta'aruf. Karena menurut pengamatan dan fenomena yang terjadi saat ini (hehe lebay) para ikhwan dan akhwat yang akan berta'aruf kesulitan dalam membuat biodata diri untuk diajukan dalam proses ta'aruf. Tidak ada maksud untuk menyampaikan apa yang TERUS MENULIS belum lakukan (karena si empu nya TERUS MENULIS belum pernah berta'aruf apalagi menikah, hehe) melainkan hanya memberikan informasi aja, hehe. Semoga bermanfaat yaa.



Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam pembuatan biodata ta’aruf



Ungkapkan identitas sejelas-jelasnya.

Ungkapkan cita-cita setelah menikah.

Jujur, tidak ada fakta yang disembunyikan tentang pekerjaan dan penghasilan, keluarga dan orang tua serta informasi yang dianggap perlu dan seringkali menjadi pertimbangan penting yaitu masalah penyakit yang pernah dan sedang diderita.

Tidak terlalu singkat/sedikit seperti informasi di Kartu Tanda Penduduk.

Tidak terlalu detil seperti company profile.




Contoh biodata ta’aruf


Nama : (Cukup jelas).

Tempat/tanggal lahir : (Cukup jelas).

Agama : Islam.

Jenis kelamin : (Cukup jelas).

Suku : Sebutkan dengan jelas, Jawa, Betawi, Sunda atau yang lainnya?.

Status Perkawinan : Belum menikah, sudah menikah, atau berstatus duda/janda.

Pekerjaan : (Cukup jelas).

Jabatan pekerjaan : Diisi jika ada.

Penghasilan per bulan : Penting untuk ditulis dan diketahui.

Riwayat pendidikan : Mulai sekolah dasar hingga pendidikan terakhir.

Riwayat organisasi : (Cukup jelas).

Nama orang tua kandung : (Cukup jelas).

Nama orang tua angkat : Diisi jika ada.

Alamat orang tua : (Cukup jelas).

Pekerjaan orang tua : (Cukup jelas).

Anak ke/dari : (Cukup jelas).

Nama-nama saudara : (Cukup jelas).

Hobi/kesenangan : Tulis yang memang disukai. Jika tidak ada, tidak perlu ditulis.

Perilaku baik : Sebutkan perilaku baik yang paling menonjol. Tidak untuk ‘ujub (narsis). Contoh: baik hati, tidak sombong, suka menolong, rajin menabung, hemat tapi tidak pelit, ringan tangan membantu sesama, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Perilaku buruk : Sebutkan perilaku buruk yang paling menonjol. Ini kebalikan dari contoh perilaku baik seperti yang telah disebutkan di atas. Semisal: tukang ngambek, lelet, pemarah, dan lain-lainnya. Tetapi jangan membuka aib masa lalu yang sudah ditutupi oleh Allah dan memang tidak perlu untuk diketahui.

Penyakit : Ditulis jika ada penyakit berat atau menahun. Penyakit-penyakit yang bisa disembuhkan dengan obat-obatan yang dijual di warung-warung tidak perlu untuk ditulis. Seperti panu, kadas, kurap, batuk, pusing-pusing terkecuali memang penyakit itu berat. Ungkapkan juga kapan penyakit itu diderita, sudah atau sedang dialami.

Penggambaran fisik : Sebenarnya dengan melihat foto yang dilampirkan dalam biodata ini sudah mencukupi. Tetapi tidaklah mengapa untuk diungkapkan terutama masalah tinggi dan berat badan. Agar calon pasangan tidak meraba-raba seberapa ideal sosok calon pasangannya.

Tujuan menikah : Ungkapkan sejujurnya. Tidak perlu berbunga-bunga dan sewajarnya saja. Contoh : “untuk bisa menjaga diri saya.”

Keinginan setelah menikah : Utarakan keinginan bahwa setelah menikah itu apa yang diinginkan. Misalnya, ingin jadi ibu rumah tangga saja, tidak boleh ada televisi di rumah, senantiasa berdakwah, masalah keuangan dipegang oleh istri, tetap melanjutkan kuliah, ingin berumah tangga ala rasulullah, dan masih banyak lagi contoh-contoh keinginan yang lainnya. Ini sebenarnya awal dari sebuah memo of understanding secara singkat dan tertulis sebelum pembicaraan lebih lanjut mengenai itu pada saat ta’aruf.

Kriteria pasangan : Ini diisi jika yang mau menikah belum tahu siapa calon pasangannya dan memasrahkan semuanya pada orang-orang yang dipercayainya seperti misalnya murabbi untuk mencarikan sesuai keinginannya. Jika sudah tahu, isian ini tidak perlu dibuat. Ataupun tidak perlu mengisinya dikarenakan sudah siap untuk menerima siapa saja yang ditawarkan oleh murabbinya itu.




12 Jan 2012

Cuma Iseng (lagi)

Iseng-iseng nyoba nulis rumus matematika pake lateks, contohnya kaya yang dibawah ini nih, akhirnya bisa juga, hehe..

Cuma Iseng

Hai sobat. Maksud hati cuma iseng-iseng doang ngetest di mbah google, keberadaan dan keeksistensian (hehe lebay) blog TERUS MENULIS ini, eh ternyata TERUS MENULIS ada di page One search engine loh, ada di posisi dua juga lagi, hehe. Ehm, untuk kedepan nya, TERUS MENULIS akan rebut posisi satu di page One mbah google, haha. Masih iseng lagi ngetest di mbah google, ngetik nama Gunaryo Adhi (si empunya TERUS MENULIS), eh ternyata lebih dahsyat lagi, TERUS MENULIS ada di page One posisi satu dengan mengalahkan si facebook dan si embah google+ nya, haha.
Sukses terus dah TERUS MENULIS, doa empu menyertai selalu..

Akhwat Abal-Abal

Assalaamu'alaykum sobat. Setelah kemarin merilis ciri-ciri ikhwan genit, sekarang ada lagi nih ciri-ciri dari akhwat abal-abal. Tiada maksud untuk menyinggung perasaan tetapi untuk pengingatan dan introspeksi. Semoga bermanfaat ya, sobat.

Akhwat aba-abal.

Akhwat yang kerjaan nya rapat sampai pulang larut malam, berjuang demi dakwah tapi menelantarkan Iffah (harga diri) mereka.

Akhwat yang berteriak tentang dakwah, menggunakan hijab ketika sedang syuro dengan ikhwan tetapi dibelakang masih suka mengirim sms “tausyiah” ke ikhwan tertentu.

Akhwat yang sangat begitu peduli nya dengan Palestina sehingga saat menonton nasyid Palestina sampai jingkrak-jingkrakan tidak karuan.

Akhwat yang memiliki retorika dakwah bagus, ternaya ketika menikah selalu khawatir dan tidak mau bersabar menemani perjuangan suaminya sehingga alhasil futurlah sang suami yang pada saat di kampus nya sangat bersemangat dengan dakwahnya.


Akhwat yang suka sekali becanda dan sangat cair dengan ikhwan.

Akhwat yang sok peduli dengan ikhwan, mempunyai belas kasihan yang berlebihan dan tidak seharusnya.

11 Jan 2012

10 Wasiat Imam Hasan Al-Banna

Dalam kondisi bagaimanapun, dirikanlah sholat ketika mendengar adzan.

Baca atau dengarkan Al Qur’an dan ingatlah Allah, jangan habiskan sebagian waktu pada hal-hal yang tidak berguna.

Berusahalah untuk dapat berbicara bahasa Arab Fushhah (baik).

Hindari banyak berdebat dalam setiap urusan bagaimanapun bentuknya.

Jangan banyak tertawa.

Jangan bergurau.

Jangan mengeraskan suara melebihi apa yang dibutuhkan oleh pendengar.

Jauhi menggunjing orang dan menjelek-jelekkan kelompok atau organisasi lain.

Perkenalkan diri kepada saudara-saudara seagaman dan seperjuangan.

Ketauhilah bahwa kewajiban lebih banyak dari waktu yang tersedia, maka gunakanlah waktu dengan sebaik-baiknya.

10 Jan 2012

Kabar TER-UPDATE

Hai sobat.. Insya Allah dalam beberapa waktu ke depan, blog TERUS MENULIS ini akan diramaikan dengan postingan-postingan segala tentang dunia statistik dalam tajuk "Pojok Statistik" , kemudian juga akan ada postingan-postingan tentang dunia fotografi dalam tajuk "Bengkel Fotografi" dan info-info bisnis menarik dalam tajuk "Info Bisnis". Saat ini masih dalam proses penyusunan postingan-postingan nya. So Don't Missed It..

Ikhwan Genit

Ikhwan yang bergaya sok paham Agama, padahal biasa-biasa aja.

Ikhwan yang suka nelpon-nelpon dan sms-sms akhwat tanpa ada agenda yang jelas dan durasinya lama serta bercanda-canda ngalor ngidul.

Ikhwan yang jarang ke Mesjid untuk sholat berjamaah.

Ikhwan yang sok care ke akhwat. Mempunyai belas kasihan yang berlebihan dan tidak seharusnya.

Ikhwan yang suka banget chatting dengan akhwat. Mendiskusikan hal-hal yang tidak perlu. Dengan dalih berda'wah di dunia maya, namun yang dibahas sangat jauh dari nilai esensi da'wah itu sendiri.

Ikhwan yang memanfaatkan amanah da'wahnya untuk kepentingan dirinya. Menyeleksi dan menilai akhwat tersebut layak tidak untuk dirinya, sekufu tidak dengan dirinya dan orientasi pribadi lainnya.

Ikhwan yang memanfaatkan kepandaiannya dalam skill tertentu untuk menarik rasa simpatik akhwat. Misalnya: skill memperbaiki komputer dan laptop, Hp, buat blog, pemrograman, buat proposal dan kerja teknis lainnya.

Ikhwan yang suka banget sms tausiyah, padahal sebenarnya dia lagi kangen sama akhwat idolanya. Karena seharusnya, etika sms tausiyah itu: "Sent to All", tidak ada spesifikasi untuk akhwat tertentu. Atau untuk lebih berhati-hati, ikhwan sms tausiyahnya ke ikhwan dan begitupula sebaliknya.

Ikhwan yang suka banget bercanda, dan sangat cair dengan akhwat. Tidak merasa risih atau malu jika terpaksa harus syuro tanpa hijab.

Ikhwan yang suka menjanjikan "Nikah" kepada seorang akhwat. Padahal masih amat sangat lama proses pernikahan.

Ikhwan yang suka juga "mengkoleksi" teman-teman akhwat via Friendster, YM, Hi5, Flixter, Facebook, Twitter etc, dan sok care memberikan komentar.

Ikhwan yang tidak suka kajian, tapi senang banget beli buku. Padahal bukunya jarang juga dibaca.

Ikhwan yang dalam obrolan teman sesamanya yang dibicarakan selalu adalah tentang akhwat. Sangat jarang membahas tentang Ilmu Agama, politik, atau strategi da'wah. Padahal kelak dia kan jadi Imam di keluarganya.

Ikhwan yang suka berkunjung ke tempat/rumah atau kostan akhwat, dengan alasan yang segudang. Entah itu mau pinjam buku, mengantar sesuatu atau tanpa ada alasan yang jelas.

Ikhwan yang suka cari gara-gara ma akhwat. Suka buat akhwat kesal, sebel dan marah-marah dengan sengaja.

Mudah-mudahan dapat menjadi bahan introspeksi diri agar terhidar dari ciri-ciri ikhwan genit. Wallahu'alam.